Lelang Pertama Islamic Center Batang Pagu Rp13 Miliar Gagal Pemkab Proyek Tetap Dilanjutkan
TRIBUNPANTURA.COM, BATANG - Lelang pertama proyek pembangunan Islamic Center Batang, yang berlokasi di eks pangkalan truk Banyuputih gagal.
Meski demikian, Pemkab tetap akan melanjutkan pembangunan proyek Islamic Center Batang senilai Rp11 miliar tersebut.
Karena itu, Pemkab Batang melanjutkan prosesnya dengan menggelar lelang kedua.
Pada lelang kedua, kontraktor pelaksana pemenang tender berasal dari Semarang.
"Untuk lelang yang kedua ini pemenangnya CV Refa Putra Mandiri dari Semarang, nilai proyeknya Rp11,99 miliar atau lebih murah dari pagu awal Rp13,3 miliar."
"Jadi turun sekitar 10 persen dari pagu," terang Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Batang, Nursito, Senin (9/8/2021).
Dikatakannya, saat ini pihaknya masih menunggu jaminan sebagai dasar pembentukan kontrak.
"Perkiraan penandatangannan kontraknya akan dilakukan 12 Agustus ini," ujarnya.
Kepala Bidang Tabaling, DPUPR Batang, Danang, menambahkan waktu pelaksanaan 135 hari kalender atau sekitat 4,5 bulan.
"Pada pembangunan Islamic Center tahap II membutuhkan anggaran sekitar Rp15 miliar," jelasnya.
Danang menargetkan pelaksanaan lelang pada tahap II dilaksanakan lebih awal.
"Nanti rencana pada akhir Desember, kami akan mulai melakukan lelang Manajemen Konsultan, sehingga awal tahun depan bisa langsung lelang fisik," pungkasnya. (din)
0 Response to "Lelang Pertama Islamic Center Batang Pagu Rp13 Miliar Gagal Pemkab Proyek Tetap Dilanjutkan"
Post a Comment