BPBK Tinjau Erosi Krueng Tangan-Tangan

Laporan Rahmat Saputra | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Tim Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Barat Daya (Abdya) meninjau erosi Sungai (Krueng) Tangan-Tangan yang terancam amblas ke dasar sungai.
Kepala Tanggap Darurat BPBK Abdya, Maimun Sabri ST didampingi Kasi Kedaruratan Fajri ST turun ke lokasi turut disaksikan Pj Keuchik Gampong Mesjid, Kasman serta aparatur gampong setempat.
“Insya Allah akan kita tangani dengan segera, agar erosi tebing sekitar rumah warga ini tidak terus meluas," kata Kabid Tanggap Darurat BPBK Abdya, Maimun Sabri ST.
Melihat kondisi tersebut, Maimun mengaku prihatin dengan bangunan rumah warga yang hanya berjarak dua meter dari tebing sungai.
"Kita akan lakukan pembersihan di sekitar erosi agar aliran air bisa mengalir lancar. Galian kerikil dari sungai juga akan kita gunakan untuk menimbun pinggir tebing supaya menjadi pengaman sementara," ungkapnya.
Rencana ke depan untuk penanganan secara permanen, Maimun mengatakan kalau di lokasi tersebut mesti dibangun beton tulang agar lebih kokoh.
"Nanti akan kita coba laporkan ke pimpinan, mungkin saja nanti akan diusulkan dalam tahun depan. Perkiraaan anggaran untuk tanggul permanen, mencapai miliar rupiah, kalau darurat puluhan juta,†pungkasnya.
Sementara itu, Keuchik Gampong Mesjid, Kasman mengucapkan terimakasih kepada pihak BPBK Abdya yang bergerak cepat untuk memastikan kondisi erosi disekitar rumah warga tersebut.
"Surat permohonan pembersihan erosi Krueng Tangan-Tangan sudah kita serahkan kepada pihak BPBK. Alhamdulillah, mereka sudah turun ke lokasi untuk melihat langsung," katanya.
Baca juga: Proyek Multi Years Jalan Gayo Lues - Abdya Lampaui Target, Pejabat Aceh Optimis Tuntas Sesuai Target
Seperti diberitakan sebelumnya, Masyarakat Tangan-Tangan, meminta Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Tangan-Tangan, segera diperbaiki.
Pasalnya, Krueng Tangan-Tangan itu, mulai mengganas, dua unit rumah warga yang berada di Gampong Mesjid dan Drien Jaloe, nyaris amblas ke dasar sungai.
Bahkan, tebing sungai yang berada dekat dengan rumah milik Murni (50) warga Gampong Mesjid sudah mulai longsor dan berlubang, dan bibir tebing hanya berjarak dua meter dari bangunan rumahnya.(*)
[embedded content]
0 Response to "BPBK Tinjau Erosi Krueng Tangan-Tangan"
Post a Comment